Mobil modern tidak hanya dirancang untuk kenyamanan dan efisiensi, tetapi juga untuk meningkatkan keselamatan pengemudi dan penumpang. link neymar88 Seiring kemajuan teknologi otomotif, banyak fitur keselamatan canggih telah disematkan pada kendaraan. Namun, tidak semua fitur tersebut mendapatkan perhatian yang layak. Beberapa di antaranya bahkan kerap diabaikan atau tidak diketahui fungsinya secara menyeluruh oleh pemilik mobil.
Fitur-fitur ini sering tersembunyi di balik desain kendaraan atau hanya aktif dalam situasi darurat. Meski tidak selalu digunakan dalam kondisi normal, keberadaan fitur tersebut dapat menentukan keselamatan ketika kecelakaan terjadi. Berikut ini enam fitur mobil yang kerap diabaikan tetapi memiliki potensi besar dalam menyelamatkan nyawa saat terjadi kecelakaan.
1. Side Airbags (Airbag Samping)
Airbag depan lebih dikenal karena aktif saat terjadi tabrakan frontal. Namun, airbag samping berfungsi melindungi tubuh dari benturan ke pintu mobil saat kecelakaan samping terjadi. Fitur ini biasanya tersembunyi di kursi atau panel pintu, dan jarang disadari kehadirannya.
Data menunjukkan bahwa tabrakan samping merupakan salah satu jenis kecelakaan paling mematikan, terutama bagi penumpang di sisi yang terkena. Side airbag berperan penting dalam melindungi bagian tubuh vital seperti dada, tulang rusuk, dan kepala dari dampak langsung ke permukaan keras.
2. Pre-Tensioner dan Load Limiter pada Sabuk Pengaman
Sabuk pengaman sudah menjadi standar keselamatan dasar. Namun, tidak semua orang tahu bahwa banyak mobil modern dilengkapi dengan fitur tambahan bernama pre-tensioner dan load limiter. Pre-tensioner akan mengencangkan sabuk secara otomatis dalam milidetik setelah mendeteksi benturan, untuk mengurangi pergerakan tubuh ke depan.
Sementara itu, load limiter akan mengendurkan sabuk secara terkontrol agar tidak memberikan tekanan berlebih pada dada. Kombinasi dua teknologi ini dapat mengurangi cedera parah yang diakibatkan oleh tekanan sabuk pengaman saat terjadi kecelakaan.
3. Crumple Zone (Zona Rangka yang Mudah Remuk)
Sebagian besar pengguna mobil tidak menyadari bahwa desain bagian depan dan belakang mobil memang sengaja dibuat agar remuk dalam tabrakan. Struktur ini disebut crumple zone dan berfungsi menyerap sebagian besar energi tumbukan agar tidak langsung diteruskan ke kabin.
Meskipun tampak seolah-olah mobil menjadi lebih “ringkih”, justru zona ini membantu mencegah kerusakan serius pada penumpang dengan menyerap gaya benturan secara bertahap.
4. Head Restraints yang Dapat Disesuaikan
Sandaran kepala atau headrest sering dianggap sekadar penopang kenyamanan. Namun, dalam kecelakaan tabrak belakang, posisi headrest yang tepat sangat penting untuk mencegah cedera whiplash, yaitu cedera leher akibat kepala terlempar ke belakang secara tiba-tiba.
Headrest yang disesuaikan dengan tinggi kepala dapat meminimalkan risiko tersebut. Penempatan yang tidak tepat dapat menyebabkan perlindungan menjadi tidak efektif, sehingga fungsinya sebagai alat keselamatan kerap terabaikan.
5. Emergency Fuel Cut-Off System
Fitur ini bekerja secara otomatis saat sistem kendaraan mendeteksi benturan keras. Fungsinya adalah memutus aliran bahan bakar dari tangki ke mesin untuk mencegah terjadinya kebakaran setelah kecelakaan.
Meski tidak terlihat langsung atau terasa selama berkendara, sistem ini sangat krusial dalam mencegah bahaya sekunder seperti ledakan atau penyebaran api, terutama pada kecelakaan dengan dampak berat.
6. Automatic Door Unlocking saat Kecelakaan
Banyak mobil saat ini dilengkapi fitur pengunci otomatis saat mobil melaju. Namun, lebih penting lagi adalah fitur auto-unlock saat terjadi benturan. Sistem ini secara otomatis membuka semua kunci pintu setelah mendeteksi tabrakan untuk memudahkan evakuasi dari dalam kendaraan, baik oleh penumpang sendiri maupun tim penyelamat.
Dalam situasi darurat, pintu yang terkunci dapat menjadi penghalang serius untuk keluar dari kendaraan atau untuk ditolong dari luar. Fitur ini sering luput dari perhatian, padahal dampaknya sangat besar dalam upaya penyelamatan nyawa.
Kesimpulan
Sejumlah fitur keselamatan dalam mobil modern dirancang untuk melindungi pengemudi dan penumpang dari cedera fatal, terutama dalam situasi yang tak terduga seperti kecelakaan. Meski keberadaan beberapa fitur tampak tersembunyi atau jarang digunakan secara langsung, perannya sangat penting dalam meningkatkan peluang bertahan hidup.
Memahami fungsi dari fitur-fitur ini membantu membangun kesadaran bahwa keselamatan kendaraan tidak hanya terletak pada desain eksterior atau kekuatan mesin, melainkan juga pada sistem perlindungan pasif yang bekerja diam-diam namun efektif saat dibutuhkan.